... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ... Selamat datang di blog GenkBooks, Selamat menikmati karya-karya kami ...

Kamis, 29 Agustus 2013

[Surat Pendidikan] Kepada Ibu yang Anaknya Ingin Sekolah

Terkirim sebuah surat
- Kepada Ibu yang Anaknya Ingin Sekolah

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Pendidikan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan atau proses, cara, perbuatan mendidik.

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Dalam UUD 1945 Pasal 31 ayat (1) berbunyi: Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.
Pasal 31 ayat (2) berbunyi: Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya.

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Pendidikan di negara kita yang bernama Indonesia, kini tak ada lagi yang murah.
Embel-embel pendidikan gratis hanyalah sekadar embel-embel. Kenyataannya, pendidikan tetaplah mahal.

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Hakikat pendidikan yang sebenarnya adalah proses memanusiakan manusia.
Membuat derajat anakmu lebih tinggi dengan ilmu.


Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Pendidikan dengan biaya mencekik bukan berarti anakmu tak bisa sekolah, kan?
Anakmu berhak sekolah. Anakmu ingin sekolah.
Lalu, mengapa kau tetap menyuruh dia berjualan sedangkan seumurnya sedang menikmati bangku-bangku dan halaman sekolah?

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Tengoklah orang-orang sukses seperti Mahfud MD., Bambang Sudibyo, Yohanes Surya, dan Adnan Buyung Nasution.
Tahukah kau kalau nasib mereka dulu tak jauh beda dari anakmu?
Mereka yang kere, berhasil menaklukkan kemelaratan dengan cara yang beragam.
Demi apa? Demi sukses sekolah! Lalu, mengapa kau tak izinkan anakmu sekolah?

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Pendidikan adalah hak anakmu.
Pendidikan adalah kewajiban anakmu.
Pendidikan adalah proses pendewasaan anakmu.
Pendidikan adalah proses memanusiakan anakmu.
Kalau tak bisa dia dapat di bangku bernama sekolah, tengoklah tempat-tempat.nonformal lainnya.
Seperti sebuah pernyataan, "Sekolah bisa di mana saja dan guru bisa siapa saja."

Kepada ibu yang anaknya ingin sekolah,
Meskipun negara yang bernama Indonesia ini tak membiarkan anakmu mendapatkan pendidikan di sekolah formal, bukan berarti kau juga bisa mengubur cita-citanya menjadi menteri dengan menyuruhnya berdagang asongan, bukan?
Maka, kepadamu ibu yang anaknya ingin sekali sekolah....
Jangan kubur cita-cita anakmu seperti negara yang bernama Indonesia ini mengubur mimpi-mimpi berjuta anak lainnya yang ingin sekolah. Jangan!
Sebab, mimpi mereka bahkan lebih kuat dari undang-undang pendidikan yang mencekik dompet orang tua mereka!
**

*Surat ini ditulis untuk semua orang tua, semua ibu yang masih berpikir anaknya lebih berguna jika menjadi pekerja daripada harus bersekolah. :))
Salam takzim,
-dhilayaumil-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar